PONTIANAK, iNews.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak terus berupaya mengurangi rumah tidak layak huni dengan program bedah rumah. Selama 10 tahun terakhir, 13.000 rumah tidak layak huni kini bertambah 700 unit.
“Kalau dibandingkan sekarang hanya turun sekitar 700-an,” kata Wali Kota Pontianak Edi Kamtono, Rabu (1/11/2023).
Edi menuturkan, saat ini rumahnya dalam keadaan rusak parah dan sudah tidak ada lagi, Pemkot Pontianak turun tangan melalui program bedah rumah.
Beberapa sisa rumah tak layak huni, menurutnya, masuk dalam rencana perbaikan. Namun, proses tersebut masih menemui kendala, seperti terkait ketidakjelasan kepemilikan lahan.
“Secara bertahap kami mengintervensi kualitas bangunan untuk mengatasi masalah permukiman kumuh,” kata Edi.
Editor: Reza Yunanto
Ikuti iNewsKalbar News di Google News
Bagikan Artikel:
