MASTER38 MASTER38 MASTER38 MASTER38 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 COCOL88 COCOL88 COCOL88 COCOL88 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 ZONA69 ZONA69 ZONA69 NOBAR69 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38
SLOT GACOR HARI INI SLOT GACOR HARI INI
BOSSWIN168 BOSSWIN168
BARON69
COCOL88
MAX69 MAX69 MAX69
COCOL88 COCOL88 BARON69 RONIN86 DINASTI168
Search for:
  • Home/
  • ONEPRIX/
  • Persaingan Ketat Hingga Detik Terakhir dan Rencana Ekspansi Daerah Baru di Musim 2024
OnePrix 2023 Putaran 5

Persaingan Ketat Hingga Detik Terakhir dan Rencana Ekspansi Daerah Baru di Musim 2024

0 0
Read Time:3 Minute, 33 Second

Rabu, 15 November 2023 – 15:38 WIB

VIVA – PT. OMM selaku penyelenggara kejuaraan nasional balap motor bebek OnePrix 2023 berhasil menyelenggarakan pagelaran kelima atau putaran final tahun ini. Bertempat di Sirkuit Mijen, Semarang, pada 11 dan 12 November 2023, OnePrix sukses menghadirkan para juara baru di empat kelas utama yang dilombakan.

Baca Juga :

Statistik dan Jadwal Lengkap MotoGP Qatar Akhir Pekan Ini

Di kelas para raja atau kelas Expert OP1, Hafid Pratama menyudahi drama perburuan gelar yang melibatkan dirinya dan pembalap Yamaha Ziear, Husni Zainul Fuadzy atau Alfi Husni. Hafid mengawali putaran ini dengan memenangi sesi Superpole pada hari pertama dan melengkapinya dengan finish terdepan pada Race 1. Sang pesaing utama, Alfi, justru tercecer di peringkat kedelapan.

Hal tersebut cukup memberi ruang bagi perolehan poin di antara keduanya. Pada balapan kedua, perolehan poin kedua pembalap tersebut berjarak 20 poin yang artinya, Alfi harus finish di peringkat pertama sambil berharap Hafid gagal meraih podium. Namun, Hafid menunjukkan konsistensinya dengan mengamankan podium kedua sekaligus gelar nasional pertamanya di OnePrix.

Baca Juga :

Pria di Serang Jual Vespa Klasik untuk Bantu Palestina

Kemudian di kelas Novice, Chandra Hermawan menutup musim ini dengan istimewa. Setelah finish di peringkat ketiga pada balapan pertama, pembalap asal Lumajang tersebut hanya butuh satu poin lagi untuk mengunci gelar nasional. Meski hanya butuh satu angka, Chandra tetap mengerahkan segala kemampuannya pada balapan hari kedua dan finish di urutan terdepan. Ini merupakan gelar pertamanya di kelas Novice dan musim depan ia akan naik ke kelas Expert.

Pada kelas OP3 atau Rookie, Muhammad Diandra, secara dramatis mengumpulkan poin terbanyak musim ini meski menyelesaikan balapan masing-masing di urutan ketiga dan kedua. Secara total, perolehan poinnya hanya unggul satu angka dari pembalap Yamaha Dr. Jack Zyrof 47, Arai Agaska Dibani Laksana.

Baca Juga :

Preso si Debt Collector Gadungan Dicokok, Disuruh Beli Rokok Malah Bawa Kabur Motor Teman

ART juga mengamankan gelar nasional pada kelas satu tingkat di bawahnya. Di kelas OP4 Beginner, Resky YH berhasil mengungguli perolehan rekan setimnya di Astra Racing Team (ART), Bintang Pranata Sukma, untuk mengamankan gelar nasional pertamanya tahun ini. Resky baru bisa memastikan dirinya meraih gelar juara nasional pada hari kedua, setelah finish pada urutan kedua balapan.

CEO PT. OMM, Arlan Perkasa Lukman, mengapresiasi semua pihak yang mendukung penyelenggaraan balapan di Sirkuit Mijen. Meski demikian, sejumlah catatan untuk evaluasi tetap menjadi perhatiannya untuk penyelenggaraan yang lebih baik di masa mendatang.

“Banyak hal yang harus kami evaluasi,” ucap Arlan.

“Kami akan berkoordinasi dengan IMI terkait evaluasi sistem kompetisi. Pertama soal pendaftaran pembalap dan sistem penyelenggaraan. Dengan segala keterbatasan kami berusaha menggelar ini di Mijen. Walaupun kami tetap mengharapkan bantuan pemda setempat. Sirkuit yang kami pakai adalah sirkuit nasional demi pembangunan olahraga serta ekonomi daerah.”

Mengenai penyelenggaraan OnePrix di musim depan, Arlan mengakui ada sejumlah faktor eksternal yang membuat pihaknya belum dapat memastikan kapan musim depan dimulai. Mengenai hal tersebut, OMM akan terus berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait demi memuluskan rencana ekspansi ke daerah-daerah yang belum pernah dikunjungi sebelumnya.

“Secara jujur, kami mendapatkan tantangan karena tahun depan adalah tahun politik,” ucapnya setelah balapan hari kedua. “Sehingga kami harus mengantisipasi adanya dua putaran pemilu. Jika ada (putaran kedua pemilu), maka penyelenggaraan OnePrix baru ada di semester kedua tahun depan sehingga pilihan kami tidak terlalu banyak.

“Kami akan memprioritaskan sirkuit yang belum pernah kami kunjungi, seperti Sumatera Kalimantan dan Sulawesi. Seperti yang saya katakan sebelumnya, kalau kami menggelar tiga kejurnas maka itu ada di Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.

“Untuk Sumatera kami belum tahu apakah di Jambi atau Sumatera Selatan. Kalimantan ada Sabaru dan untuk Sulawesi kami berencana memilih Palopo. Kalau memang ada lampu hijau sejak semester pertama, kami akan menyelenggarakan di Sentul, Tasikmalaya, dan antara Mijen atau Bung Tomo.”

Posisi 5 Besar Klasemen Akhir Empat Kelas Utama OnePrix 2023

Kelas Expert OP1

Hafid Pratama – 201 Alfi Husni Zainul Fuadzy – 172 Adytya Fauzi – 130 Aldiaz Aqsal Ismaya – 119 M. Faerozi – 114

Kelas Novice OP2

Chandra Hermawan – 169 Akbar Abud Afdallah – 129 Fahmi Bassam – 116 Fadli Rigani – 93 Felix Putra Mulya – 91

Kelas Rookie OP3

M. Diandra – 171 Arai Agaska Dibani Laksana – 170 Reykat Yusuf Fadillah – 145 Haikal Ramadhan – 106 Ziven Rosul – 93

Kelas Beginner OP4

Resky YH – 181 Bintang Pranata Sukma – 170 Danadyaksa Wida Pangestu – 162 Sabian Fathul Ilmi – 144 Abimanyu Bintang Fermadi – 127

Halaman Selanjutnya

“Banyak hal yang harus kami evaluasi,” ucap Arlan.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %