SUNGGUHNYA, iNews.id – Kasus HIV/AIDS di Kota Malang akan meningkat pada tahun 2022. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, setidaknya ada 481 kasus baru HIV/AIDS pada tahun tersebut.
Jumlah ini meningkat dibandingkan periode yang sama tahun 2021. Saat itu, terdapat 329 kasus baru HIV/AIDS.
“Akan ada 481 kasus baru HIV/AIDS pada tahun 2022. Sedangkan pada tahun 2021 akan ada 329 kasus baru HIV/AIDS,” kata Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Menular Dinas Kesehatan Kota Malang, Meifta Eti Winindar, Rabu (8/3/2023 ).
Dikatakannya, pihaknya telah mengintensifkan program pengobatan antiretroviral atau ARV bagi ODHA. Sepanjang 2022, kata dia, ada 1.756 ODHA yang aktif menjalani terapi ARV.
“Pencapaian ini meningkat dibandingkan tahun 2021, dimana terdapat 1.617 ODHA yang menjalani ARV,” ujarnya.
Selain pengobatan, kata Meifta, pencegahan juga dilakukan dengan meningkatkan skrining dan edukasi terkait HIV/AIDS.
“Kami memiliki klinik keliling yang mengunjungi pusat populasi utama untuk melakukan tes HIV/AIDS,” katanya.
Meifta mengatakan, proses sosialisasi dan edukasi kepada remaja juga penting sebagai langkah awal pencegahan HIV/AIDS.
Editor: Rizky Agustian
Ikuti iNewsJava News di Google News
Bagikan Artikel:
Konten di bawah ini disajikan oleh Pengiklan. Wartawan iNews.id tidak terlibat dalam materi konten ini.
